Pelanggaran Etika di Lingkungan Sekitar

Pelanggaran Etika di Lingkungan Sekitar

Pelanggaran Etika di Lingkungan Sekitar

Etika merupakan tatanan hidup dalam bermasyarakat. Tanpa kita sadari banyak orang-orang di sekitar kita yang tidak memperhatikan pentingnya etika dalam kehidupan bermasyarakat dan bersosialisasi. Dalam beberapa hari ini tertangal Rabu, 1 Oktober 2014 sampai Minggu, 6 Oktober 2014 saya melakukan pengamatan terhadap beberapa pelanggaran etika yang dilakukan oleh orang-orang yang ada di sekitar kita.

Rabu, 1 Oktober 2014

Pada tanggal hari Rabu, tanggal 1 Oktober 2014 terjadi pelanggaran etika, yaitu ketika saya hendak pulang dari rumah Bude saya, di perjalanan saya melihat 3 orang anak SD yang sedang asik merokok di warung, padahal sudah banyak himbauan untuk tidak merokok. Hal tersebut merupakan pelanggaran etika, karena untuk anak seusia tersebut tidak sepantasnya untuk merokok dan mereka mengabaikan himbauan akan larangan untuk merokok.

Kamis, 2 Oktober 2014

Pada tanggal hari Kamis, tanggal 2 Oktober 2014 terjadi pelanggaran etika, yaitu ketika saya sedang membeli pealatan tulis buat adik saya di Toko Gunung Agung, disana saya melihat kasir yang tidak ramah dalam melayani pembeli sehingga pembeli tersebut kesal dan tidak jadi membeli pealatan tulis yang hendak ia bayar tersebut. Hal tersebut merupakan pelanggaran etika, karena tidak seharusnya seorang kasir berlaku seperti itu terhadap seorang pembeli dan sudah seharusnya kasir ramah terhadap pembeli tersebut.

Jum’at, 3 Oktober 2014

Pada tanggal hari Jum’at, 3 Oktober 2014 terjadi pelanggaran etika, yaitu ketika saya akan berangkat ke kampus karena mendapat jadwal Revisi PI. Di perjalanan menuju kampus, lampu merah merupakan hal biasa yang dihadapi seorang pengendara kendaraan bermotor. Ketika lampu lalu lintas menunjukkan warna merah, seorang pengendara sepeda motor menerobos lampu merah, sehingga hampir bertabrakan dengan pepengendara motor yang lain yang jalurnya mendapat rambu lampu hijau. Hal ini tentu dapat membahyakan nyawa pejalan kaki yang akan menyebrang jalan di jalan tersebut. Hal tersebut merupakan pelanggaran etika, karena pengendara motor tersebut melanggar rambu-rambu lalu lintas yang seharusnya ia patuhi dalam berkendara.

Sabtu, 4 Oktober 2014

Pada tanggal hari Sabtu, 4 Oktober 2014 terjadi pelanggaran etika, yaitu ketika saya sedang membagikan kupon untuk pengambilan daging hewan qurban saya mendapati seorang ibu-ibu yang antri sebanyak 3X agar mendapat kupon yang lebih banyak. Padahal kupon tersebut sudah diperkirakan untuk sekian banyak orang agar dapat kupon secara merata dan adil. Hal tersebut merupakan pelanggaran etika, karena jika banyak orang yang melakukan hal tersebut maka sebagian orang tidak akan dapat kupon tersebut untuk ditukarkan dengan daging hewan qurban pada Hari Raya Idul Adha yang jatuh pada hari Minggu.

Minggu, 5 Oktober 2014

Pada tanggal hari Minggu, 5 Oktober 2014 terjadi pelanggaran etika, yaitu ketika saya sedang menerima kupon yang saya bagikan pada hari Sabtu kepada warga untuk ditukarkan dengan daging hewan qurban. Namun pada antrian tersebut terdapat banyak orang yang tidak mau mengantri dengan barisan yang rapih dan teratur. Hal tersebut merupakan pelanggaran etika, karena dengan adanya hal tersebut membuat terjadinya keributan karena terdapat sebagian warga yang tidak terima kalau barisannya didahului oleh orang-orang yang tidak mau mengantri tersebut.

     Hal di atas merupakan hasil pengamatan saya dalam hal pelanggaran etika yang terjadi di lingkungan di sekitar kita. Alangkah baiknya apabila kita sebagai mahasiswa terutama dapat memberi contoh etika yang baik dan benar untuk dilakukan. Karena apabila etika ditanamkan sejak dini, untuk ke depannya akan jarang kita lihat pelanggaran-pelanggaran etika seperti di atas akan kita lihat di masa yang akan datang. Terima kasih.